Basel, Swiss – Bank-bank sentral di seluruh dunia, dipimpin oleh Bank for International Settlements (BIS), tengah aktif menjajaki dan menguji coba Mata Uang Digital Bank Sentral (Central Bank Digital Currency/CBDC). CBDC adalah bentuk digital dari mata uang fiat nasional yang diterbitkan dan didukung oleh bank sentral, berbeda dengan mata uang kripto swasta seperti Bitcoin.
Tujuan utama CBDC adalah meningkatkan efisiensi sistem pembayaran, mengurangi biaya transaksi, dan meningkatkan inklusi keuangan bagi masyarakat yang tidak memiliki rekening bank. Namun, proyek ini memicu debat publik yang intens mengenai privasi dan potensi pengawasan pemerintah. Karena CBDC secara langsung diterbitkan oleh bank sentral, muncul kekhawatiran bahwa pemerintah akan memiliki visibilitas yang belum pernah terjadi sebelumnya terhadap setiap transaksi warga negara.
Untuk mengatasi dilema ini, banyak bank sentral (termasuk Bank of Japan dan Bank Sentral Eropa) sedang merancang CBDC “hibrida” yang memungkinkan anonimitas untuk transaksi kecil sehari-hari, sambil tetap menjaga kemampuan bank sentral untuk melacak aliran dana besar guna melawan pencucian uang dan pendanaan terorisme. Keberhasilan CBDC akan bergantung pada keseimbangan yang cermat antara inovasi moneter dan perlindungan hak-hak sipil individu.